Sand Silica

Sand silica (atau pasir silika) adalah bahan mineral alami yang tersusun terutama dari silikon dioksida (SiO₂). Ini adalah salah satu bentuk paling umum dari silika yang ditemukan di alam, biasanya dalam bentuk kuarsa.

Berikut penjelasan lengkapnya 👇

Asal dan Bentuk

• Asal: Terbentuk secara alami dari pelapukan batuan yang mengandung kuarsa, seperti granit dan pasir batu.

• Bentuk fisik: Butiran halus hingga kasar, berwarna putih hingga kekuningan.

• Nama lain: sering disebut pasir kuarsa atau pasir putih.

Komposisi Kimia

Komponen utamanya adalah SiO₂ (silikon dioksida), biasanya dengan kemurnian antara 90–99,9%, tergantung sumber dan proses pencucian.
Selain itu, terdapat sedikit kandungan lain seperti:

• Fe₂O₃ (oksida besi)

• Al₂O₃ (alumina)

• TiO₂ (titanium dioksida)

Kegunaan Pasir Silika

1. Industri kaca: bahan utama pembuatan kaca, botol, dan fiber glass.

2. Industri pengecoran logam: sebagai cetakan pasir (foundry sand).

3. Industri semen & beton: sebagai filler atau bahan tambahan untuk memperkuat campuran.

4. Filter air: digunakan dalam sistem penyaringan air karena sifatnya yang inert dan berpori.

5. Abrasif: digunakan dalam sandblasting dan pembersihan permukaan logam.

6. Elektronik: sebagai bahan dasar silikon dalam pembuatan chip semikonduktor (setelah dimurnikan lebih lanjut).

Catatan Keselamatan

• Paparan jangka panjang terhadap debu silika dapat menyebabkan penyakit paru-paru seperti silikosis.

• Oleh karena itu, dalam industri, pekerja diwajibkan menggunakan masker pelindung dan sistem ventilasi yang baik.