Stainless Plate Settler

Stainless plate settler adalah alat atau unit pemisah yang digunakan dalam proses pengolahan air atau limbah cair, terutama untuk memisahkan padatan tersuspensi dari cairan dengan memanfaatkan gaya gravitasi. Komponen “stainless” menunjukkan bahwa alat ini terbuat dari bahan baja tahan karat (stainless steel), yang tahan terhadap korosi dan cocok untuk aplikasi kimia maupun industri makanan.

Berikut penjelasan lebih detail:

Prinsip Kerja

Plate settler bekerja berdasarkan prinsip sedimentasi — partikel padat akan mengendap karena gravitasi.
Namun, untuk meningkatkan efisiensi, di dalam alat ini terdapat pelat-pelat miring (inclined plates) yang tersusun sejajar dan rapat.
Pelat-pelat ini:

• Memperpendek jarak tempuh partikel untuk mengendap.

• Memperbesar luas permukaan kontak, sehingga proses pemisahan terjadi lebih cepat.

• Menghasilkan aliran laminar (tenang), sehingga endapan tidak terganggu.

Konstruksi Stainless Plate Settler

Biasanya terdiri dari:

• Tangki utama (basin) tempat air mengalir perlahan.

• Pelat miring dari stainless steel, dipasang dengan sudut sekitar 45–60°.

• Pipa masuk dan keluar untuk air mentah dan air jernih.

• Saluran lumpur (sludge hopper) di bagian bawah untuk mengumpulkan endapan.

Kegunaan dan Aplikasi

• Instalasi pengolahan air minum (WTP).

• Pengolahan air limbah industri (IPAL).

• Pengolahan air pendingin (cooling water treatment).

• Industri kimia dan makanan, di mana kebersihan dan ketahanan terhadap korosi penting.

Kelebihan Stainless Plate Settler

• Tahan karat dan umur panjang.

• Mudah dibersihkan dan dirawat.

• Desain kompak (butuh ruang lebih kecil dibanding sedimentation tank konvensional).

• Efisiensi tinggi dalam memisahkan padatan tersuspensi.