Skip to content

Dissolved Air Floatation (DAF)

Sering kali kita menemukan air laut dan air sungai yang tercemar dengan minyak, terutama di wilayah yang sering dilewati kapal-kapal pengangkut minyak atau di dekat jetty. Tumpahan minyak biasanya akan menyebar mengikuti arah angin dan gelombang laut, membentuk lapisan tipis di permukaan laut. Tergantung pada suhu, kecepatan angin, pasang surut dan turbulensi air, lapisan tipis minyak tersebut lama kelamaan akan terpecah menjadi droplet-droplet kecil. Sebagian droplet minyak yang ringan dan volatile akan menguap, droplet minyak yang beratakan mengendap, dan ada sebagian lagi tetap di dalam air laut dalam bentuk emulsi (campuran antara dua cairan berukuran<20 micron).

Seperti kita ketahui saat ini air laut sudah banyak digunakan sebagai sumber air bersih yang baru dengan teknologi SWRO. Lalu apakah air laut yang tercemar minyak tadi masih bisa digunakan untuk feed water SWRO? Tentu tidak bisa langsung digunakan, karena membrane SWRO mensyaratkan feed water-nya tidak mengandung oil and grease. Jadi kita harus menghilangkan kandungan minyak tadi sebelum air laut masuk ke SWRO.

Lalu bagaimana caranya? Metode menghilangkan kandungan minyak di dalam air laut ada beberapa macam, tergantung pada ukuran oil droplet-nya sbb:

  • Emulsified oil (Oil droplet 0-20 micron)                 : Dissolved air floatation (DAF)
  • Dispersed oil (Oil droplet 20 – 150 micron) : Corrugated Plate Interceptor (CPI)
  • Free oil (Oil droplet > 150 micron)                         : API Oil water Separator

Artikel kita kali ini akan membahas tentang Dissolved Air Floatation (DAF). DAF adalah alat berupa basin terbuka untuk menghilangkan kandungan oil and grease di dalam air dengan cara menginjeksikan air bertekanan yang sudah bercampur dengan gelembung udara mikro (microbubbles) kedalam air laut sehingga minyak akan terperangkap dalam gelembung tersebut dan terangkat kepermukaan, dan selanjutnya bisa disisihkan dengan scraper. Dua faktor yang harus selalu dikontrol karena menentukan keberhasilan DAF adalah tekanan dan saturasi udara di dalam air laut. Typical efisiensi penurunan oil and grease dengan menggunakan DAF adalah 90%.

Selain oil and grease, DAF juga sekaligus bisa menurunkan kandungan TSS dan BOD di dalam air dengan efisiensi 70-85%, terutama jika dibantu dengan injeksi chemical coagulant dan flocculant yang tepat. Untuk lebih jelasnya mengenai DAF ini, silakan hubungi dan berdiskusi lebih lanjut dengan tim engineering kami. Semoga bermanfaat, dan sampai jumpa di artikel berikutnya.

Leave a Reply

Discover more from Beta Pramesti Asia

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading